Monday, April 06, 2009

Mencurahkan hidup demi mengabdi Tuhan

“Berbahagialah mereka yang mencurahkan seluruh hidup demi pengabdian kepada Tuhan kita Yesus Kristus, seperti Dia juga telah mencurahkan hidup-Nya demi keselamatan manusia.”
(DBSV I, 182 – SV VII, 131 – 19 April 1658)

Menguasai mulut

“Para Pujangga Gereja yang suci mengatakan bahwa seorang yang berniat mengejar keutamaan-keutamaan, sebagai langkah pertama harus berusaha menguasai mulutnya.”
(DBSV V, 12)

Bila tergoda menjadi sombong

“Bila tergoda untuk menjadi sombong, kita harus menolaknya… dengan tindakan kerendahan hati dalam batin kita, atau dengan mengangkat hati kepada Allah sambil mohon keutamaan itu kepada-Nya, atau dengan mempersembahkan kepada-Nya apa yang sedang kita lakukan.”
(DBSV V, 37)

Berjiwa kristiani

“Tidak ada yang lebih berjiwa kristiani daripada pergi dari desa ke desa untuk menolong masyarakat miskin dalam usaha mencari keselamatan.”
(DBSV V, 1)

Kita hanyalah perantara

“Kemampuan yang kita miliki… maupun talenta-talenta lahiriah lain yang terdapat dalam diri kita bukanlah anugerah untuk diri kita sendiri. Kita hanyalah perantara.”
(DBSV V, 77)

Allah mencari orang dari segala macam status

“Allah tidak bersikap memilih-milih terhadap orang-orang, tetapi berkat kebaikan-Nya yang tak terhingga Dia mencari bagi Diri-Nya orang-orang dari segala macam status, asal orangnya memang dipandang sebagai orang yang baik oleh-Nya.”
(DBSV V, 23)

Seorang misionaris sejati

“Seorang misionaris sejati tak perlu memusingkan diri mengenai harta dunia, melainkan harus menyerahkan segala kekhawatirannya pada Penyelenggaraan Tuhan.”
(DBSV V, 50)

Cara hidup misionaris

“Cara hidup para misionaris merupakan cara hidup yang sesuai dengan amanat Injil, yaitu meninggalkan dan melepaskan segala-galanya, seperti para rasul, untuk mengikuti Yesus Kristus dan melakukan sesuai dengan teladan-Nya apa yang baik.”
(DBSV V, 1)